Prodi Matematika Alma Ata – Prestasi Indonesia dalam bidang matematika sampai saat ini masih sangat memperhatikan. Hal ini dapat dilihat dari hasil TIMSS 2015 dimana Indonesia menempati peringkat 45 dari 50 negara yang mengikuti. TIMSS dilakukan dalam rangka membandingkan prestasi Matematika dan IPA siswa kelas 8 dan kelas 4 di beberapa negara di dunia. TIMSS diselenggarakan secara rutin setiap 4 tahun sekali dan memungkinkan setiap negara melakukan pemantauan tren antar siklus survei.
Melihat hasil prestasi di atas tentunya ini menjadi motivasi bagi semua civitas pendidikan matematika untuk melakukan berbagai penelitian untuk meningkatkan kemampuan matematika siswa Indonesia. Berawal dari keprihatinan inilah, Nuri Hidayati mahasiswa prodi pendidikan matematika Universitas Alma Ata (UAA) membuat proposal hibah Program Kreativitas Mahasiswa 2018 yang diadakan oleh kemenristek dikti. Proposal berjudul “ Pembelajaran Lidimatika Untuk Meningkatkan Kemampuan Siswa SD dalam Operasi Perkalian Matematika” berhasil lolos PKM 2018 yang diumumkan belum lama ini.
Kaprodi Pendidikan Matematika UAA, Rino Richardo, M.Pd mengatakan program studi pendidikan matematika UAA sangat mendorong mahasiswa untuk aktif dalam kegiatan PKM, hal ini dibuktikan dengan adanya workshop, pendampingan, dan bimbingan dari awal pembuatan hingga akhir pelaporan PKM. Dengan demikian tidak diragukan lagi, jika setiap tahun proposal mahasiswa dari program studi pendidikan matematika UAA selalu lolos PKM yang diadakan oleh kemenristek dikti.