Prodi Matematika Alma Ata – Santo namanya, pemuda asal palembang ini menapakkan kakinya di kota pelajar untuk menuntut ilmu di prodi pendidikan matematika Universitas Alma Ata. Awalnya ia sempat ragu-ragu untuk kuliah di universitas Alma Ata karena kampus swasta, selain itu ia beranggapan bahwa hidup di jogja pasti mahal. Namun berbekal keyakinan yang ia miliki bahwa kesuksesan tidak ditentukan oleh tempat kampus swasta atau negeri, tetapi ditentukan oleh kerja keras dalam belajar. Ternyata apa yang dia ragukan terjawab sudah, setelah menjadi mahasiswa di prodi pendidikan matematika Universitas Alma Ata. Baginya prodi pendidikan matematika Universitas Alma Ata sudah menjadi keluarga sendiri, hal ini dikarenakan dosennya sangat perhatian kepada mahasiswa. Hal ini ia rasakan ketika awal-awal covid 19, keuangan sempat menipis dan kiriman dari orang tua belum datang, kampus memberikan sembako kepadanya tidak hanya sekali. Demikian juga teman-temannya juga ramah-ramah, ditambah biaya kampus dan biaya hidup yang terjangkau. Selain itu suasana kampus yang agamis dan kebetulan santo juga tinggal di pesantren dekat kampus yang menambah keilmuannya.
Demikian sepenggal kisah perjuangan santo, mahasiswa asal palembang yang menempuh pendidikan di prodi pendidikan matematika UAA. Kisah ini disampaikan dalam bincang pendidikan #2 yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Matematika UAA pada Kamis, 18 Juni 2020. Semoga bisa menginspirasi teman-teman yang baru lulus SMA/K/MA untuk melanjutkan studi di prodi pendidikan matematika UAA. Karena selain proses pembelajaran yang didukung oleh IT, biaya pendidikan di prodi pendidikan matematika UAA sangat terjangkau dengan tenaga pengajar yang profesional. Jadi buat apa ragu, segera daftar ya.